Komentar
CILEGON – Menyikapi beredarnya berita akan isu keluhan warga soal adanya dugaan pungutan biaya dalam pelayanan, Lurah Cibeber, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, TB.Nasrullah, mengklarifikasi bahwa pelayanan di kantor kelurahan yang dipimpinnya tidak dikenakan biaya.
Nasrullah juga mengatakan pelayanan di kantornya berjalan cepat, transparan, dan bersih dari pungutan liar.
Termasuk pengurusan akta kematian yang disebut harus membayar sejumlah uang. Ia memastikan kabar atau isu tersebut tidak benar.
"Pelayanan di kantor kelurahan sama sekali tidak ada pungutan uang. Itu tidak benar alias hoaks,” tegas Nasrullah saat ditemui di kantornya, Jumat (12/9/2025).
Ia juga menjelaskan, terkait ketidakhadirannya di kantor kelurahan pada waktu tertentu bukan berarti lalai atau bolos kerja.
Menurutnya, banyak agenda kedinasan di luar kantor yang harus diikuti, mulai dari undangan kegiatan sosial kemasyarakatan hingga acara resmi pemerintahan.
“Saya tidak adanya di kantor itu karena adanya dinas luar, undangan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kan di Cibeber ada tradisi Panjang Maulid, serta berbagai undangan pengabdian masyarakat. Bahkan dua hari saya sempat sakit. Meski demikian, pelayanan masyarakat di Kelurahan Cibeber tetap berjalan dengan baik dan bersih,” jelasnya.
"Bagi saya pengabdian dan pelayanan masyarakat adalah prioritas dan ibadah. Dan soal jam kerja kita jam 08.00 sampai jam 16 WIB itu juga Hoaks. Karena sebagai lurah kita kerja kadang sampai malam dan hari libur juga kita diundang warga," sambungnya.
Menyikapi isu tersebut, Nasrullah menambahkan, pihak kelurahan akan melakukan komunikasi langsung dengan warga yang menyampaikan keluhan untuk meluruskan informasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
“Saya akan tanya ke staf termasuk silaturahmi menemui warga yang menyampaikan keluhan tersebut. Kami ingin memastikan komunikasi terjalin baik dan pelayanan tetap optimal,” tandasnya.
Ditemui di tempat yang sama, Sekretaris Lurah Cibeber, Ansarullah menambahkan soal tidak adanya pungutan biaya dalam pelayanan di kantornya. Ia juga memastikan pelayanan tetap optimal walau sedang tidak ada Lurah di kantor.
"Sudah kita kroschek ke staff tidak ada itu permintaan uang dalam pelayanan. Kalau Pak Lurah setiap hari dinas datang ke kantor kecuali lagi sakit seperti kemarin. Tapi emang kalau lagi banyak undangan ya dinas luar, entah itu kegiatan pemerintahan maupun turun ke masyarakat," terangnya. (*/red)
#Pemerintahan
