Komentar
Manajemen PT SGM saat mengawal para pekerja melakukan perbaikan jalan yang rusak.
SERANG— Untuk membantu mengurai kemacetan dan mencegah kecelakaan lalu lintas di jalur Kecamatan Bojonegara-Kramatwatu, perusahaan tambang PT Sumber Gunung Maju (SGM) yang merupakan bagian dari PT Batu Alam Makmur (BAM) dan PT Samudra Marine Indonesia (SMI), melakukan perbaikan jalan di sepanjang jalur tersebut.
Langkah perusahaan tambang tersebut, sepertinya sangat tepat. Mengingat kondisi infrastruktur jalan tersebut yang sudah banyak lubang dan bergelombang. Di tambah adanya serbuan truk angkutan tambang dari luar daerah yang masuk ke kawasan Bojonegara dan Puloampel, Kabupaten Serang. Sehingga membuat kemacetan dengan banyaknya volume kendaraan yang meningkat, ditambah kondisi jalan yang kurang lebar dan sebagian sudah rusak parah.
Terlebih status Jalan Serdang- Bojonegara- Puloampel merupakan jalan nasional, membuat langkah pemerintah kurang taktis dalam melakukan perbaikan, karena peran atau kewenangan pemerintah daerah dilimpahkan kepada Kementerian PUPR untuk melakukan perbaikan jalan tersebut.
Saat ditemui di lokasi, Perwakilan PT SGM, Ece Ridwan mengatakan hal ini dilakukan sebagai bentuk perhatian perusahaan terhadap kondisi jalan yang sudah kurang layak.
"Perbaikan jalan seluas -+ 225 m2 adalah merupakan wujud perhatian dari manajemen PT Sumber Gunung Maju yang termasuk dalam PT BAM - PT SMI Grup atas kondisi jalan yang rusak," ujarnya. Senin (20/10/2025) malam.
"Tujuan perbaikan jalan yang rusak untuk mengurangi kemacetan dan untuk menghilangkan potensi kecelakaan khususnya pengendara roda 2," sambungnya.
Ece juga menjelaskan, di sepanjang Jalan Kramatwatu-Bojonegara,ada beberapa titik yang rusak parah. Seperti di Jembatan Terate hingga Kampung Pangsoran. Kegiatan pelaksanaan perbaikan juga dibantu oleh Kapolsek Bojonegara beserta jajarannya .
"Dalam hal ini manajemen memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Kapolres, Kasat Lantas dan Kapolsek beserta jajarannya serta dari Dishub Kabupaten Serang yang sudah berusaha keras untuk mengatasi kemacetan di Jalan Raya Bojonegara," terangnya.
PT. SGM, BAM dan SMI Grup berharap, dengan dilakukan perbaikan jalan, bisa membantu kelancaran arus lalu lintas di kawasan industri, dan perjalanan masyarakat umum juga bisa lancar saat melintas di jalan tersebut.
"Semoga dengan perbaikan jalan ini, kegiatan usaha di zona industri Bojonegara dan Puloampel dapat berjalan dengan baik dan membantu memperlancar perjalanan masyarakat pada umumnya," tuturnya.
Diketahui, perbaikan jalan ini dilakukan selama dua hari berturut-turut oleh PT SGM, dengan menutup lubang dan jalan yang bergelombang pakai lapisan aspal. Sehingga membuat kondisi jalan kembali mulus.
Sebelumnya, di hari pertama pada Minggu (19/10/2025) malam, Kapolsek Bojonegara IPTU Satria Wibowo bersama jajarannya, bahkan ikut turun langsung mengawal perbaikan jalan. Karena sebagai bentuk tanggung jawab, pihaknya juga mengajak pelaku usaha untuk berinisiatif melakukan perbaikan jalan.
Hal ini mengingat wilayah Bojonegara hingga Puloampel tengah diserbu truk truk luar daerah yang menuju lokasi tambang, setelah tambang di kawasan Bogor Jawa Barat ditutup oleh pemerintah daerah setempat. (*/red)
#Industri
