Pelaksanaan Proyek Rp 1,4 Miliar Rekonstruksi Jalan Akses Tol Cilegon Timur Dinilai Lamban dan Minim Rambu

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Pelaksanaan Proyek Rp 1,4 Miliar Rekonstruksi Jalan Akses Tol Cilegon Timur Dinilai Lamban dan Minim Rambu

Selasa, 04 November 2025
Kondisi di lokasi proyek rekonstruksi jalan akses Tol Cilegon Timur


CILEGON— Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cilegon saat ini tengah melakukan pekerjaan proyek Rekonstruksi Jalan atau Penataan Jalan Akses Cilegon Timur.

Pekerjaan ini dikerjakan oleh pihak ketiga CV Krisna Jaya Sinergi dan Konsultan Pengawas dari PT Sarana Multi Kreasi. Di mana Dinas PUPR Kota Cilegon menggelontorkan anggaran Rp. 1.459.810.770 dari APBD Kota Cilegon Tahun 2025.

Papan Informasi Proyek

Namun dalam pelaksanaannya oleh pihak ketiga yang tertuang dalam kontrak: 600.1.9.3/1964)SP/BM/DPUPR dimulai sejak Tanggal 16 Oktober atau sudah lebih dari dua pekan lebih, dinilai lamban.

"Sudah dua pekan lebih tapi progresnya lemot. Saya tahu karena sering lewat jalan ini. Harusnya untuk kerjaan di titik jalur padat kontraktor kerja cepat. Apalagi ini lagi ramai serbuan truk tambang ke Bojonegara dan JLS melintas di jalur ini," ungkap pengguna jalan yang minta namanya dirahasiakan.

"Harus kontraktor bekerja profesional apalagi pelaksanaan proyek di lihat oleh pengendara lintas daerah. Tak lihat yang kerja dikit, apa main power nya lagi ngerjain  di proyek proyek lainnya?," imbuhnya.


Selain itu, warga juga meminta kepada pihak kontraktor untuk menambahkan rambu pembatas untuk menghindari potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

"Dan tolong itu rambu line atau pembatas antara badan jalan dan titik proyek di tambahin jangan cuma dengan pasang kastin bekas trotoar. Itu kan jalur ramai khawatir ada kendaraan yang nyerepet," harapnya.

Sementara itu, saat coba dikonfirmasi pihak kontraktor pelaksana tidak ditemui di lokasi proyek.

Sedangkan Kabid Bina Marga, Topan belum bisa dihubungi untuk dimintai tanggapannya terkait proyek yang diselenggarakan olehnya. (*/red)

#Pembangunan
close